Rabu, 01 April 2009

Annisatul Izzah Wahyuni Karateka

MEMANFAATKAN waktu meraih cita-cita. Itulah motto hidup Annisatul Izzah Wahyuni, siswi kelas IX E SMP N 10 Kota Tegal, yang ingin menjadi Polisi Wanita.
Selain giat belajar, Annisa juga mengikuti kegiatan ketrampilan serta olah raga seperti karate. Diakuinya, pertama kali terbersit keinginan ikut olah raga karate, karena dirinya sering menyaksikan kakanya berlatih. Barulah setelah Annisa di SMP, dia bergabung dalam perguruan Gojuryu Association (Go Ju Ass) dengan pelatih Sempai Ridho. Bersama teman-temannya, Annisa berlatih karate setiap hari Rabu di sekolah dan Minggu di Kantor PLN Kota Tegal.
Selain karate, siswi kelahiran Tegal, 27 November 1993 beralamat di Jalan Cendrawasih lontrong 19 Randugunting Tegal, juga senang membaca dan mendengarkan musik. Pengalaman anak ke 2 buah cinta pasangan Abdul Ghofur dengan Siowati, yang tak terlupakan, pernah pada suatu hari menjelang ikut pertandingan, karena terlalu semangat berlatih, sampai-sampai hidung Annisa terkena pukulan hingga berdarah. “Sakit banget sih enggak, cuma seru aja,” kata Annisa kepada NP, pekan lalu di ruang BK sekolahnya.
Prestasi yang pernah diraih cukup lengkap. Baik di bidang ilmu pengetahuan maupun olah raga. Annisa pernah juara II Olympiade IPA tingkat SD se Kecamatan Suradadi. Rangking 1 dari kelas 2 hingga kelas 6 SD. Juara II Karate – Kumite dalam Porda tahun 2005. Juara I Karate - Kata Porda 2007. Juara harapan III Olympiade IPA tingkat SD se Kabupaten Tegal. Juara I Bahasa Indonesia tingkat SD se Kecamatan Suradadi. Juara IV Bahasa Indonesia tingkat SD se Kabupaten Tegal dan juara harapan I lomba Sinopsis tingkat SD se Kabupaten Tegal.
Diakuinya, salah satu tujuan Annisa mengikuti karate, yaitu untuk melindungi diri. Dengan berlatih secara kontinue, Annisa berobsesi ingin meraih gelar sabuk hitam (Dan)(Hamidin)

Tidak ada komentar:

sapaan seksi

sapaan seksi