Kamis, 29 Januari 2009

Jadi Penyiar Yuk...?

Ada Ekskul Siaran Radio

PENDIDIKAN dan Latihan (Diklat) penyiaran Radio diperuntukkan bagi para siswa SMP N 1 Paguyangan Kabupaten Brebes dan siswa perwakilan dari SMP yang ada di Kecamatan Paguyangan. Kegiatan berlangsung pada Minggu (30/9/2007) di radio Gema Suara Pelajar (GSP) studio II, Jl Raya Pagojengan 11 Paguyangan, Brebes.

Menurut Pembina Pramuka SMP N 1 Paguyangan, Hartono SPd, sekolah lain yang mewakilkan siswanya dalam kegiatan ini, SMP Diponegoro, SMP Muhammadiyah 2, SMP N 2 dan SMP N 3 Paguyangan. Materinya tentang Pengenalan Operator Radio dan Tekenik Siaran. Disampaikan oleh pembina ektrakurikuler Radio GSP, dan pembicara dari Radio SAS Benda Sirampog dan Radio Bumiayu FM.

“Siswa SMP N 1 yang ikut ekstrakurikuler siaran radio sebanyak 40 siswa, sedangkan dari sekolah lain terdiri dari 6 orang utusan termasuk pembinanya,” jelas Hartono, Sabtu (29/9/07).

Radio GSP berawal dari audio kelas. “Siaran di studio tetapi tidak dipancarkan luas, kecuali untuk media informasi di almamater sekolah saja,” jelas Hartono. Radio kelas tersebut mengudara setiap jam istirahat sekolah. Materi siaran terdiri dari pilihan pendengar (Pilpen) lagu-lagu Barat, Pop, gosip pelajar yang lagi trendy, zodiak, dan puisiku-puisimu. Para penyiarnya terdiri dari siswa yang mengikuti ekskul Pramuka. “Di dalam ekskul kepramukaan itu ada pejaran dan praktik siaran radio,” jelas Hartono.

Radio GSP beroperasi sejak tahun 2005. Setelah jabatan Kepala Sekolah diamanatkan kepada H Suripno SPd, beliau berinisiatif meningkatkan audio kelas menjadi Radio Siaran yang dipancarkan secara luas melalui gelombang 100.1 FM.

Sejak awal tahun pelajaran 2006/2007, jam siar GSP ditambah, selain siaran pada jam pra pelajaran atau jam nol (06.00 – 07.00), jam istirahat I (09.20-09.40) dan Istirahat II (11.15-11.30) ditambah juga jam siar sepulang sekolah jam 13.30 s.d 16.00 wib. Sedangkan untuk siaran malam penyiarnya para pembina Pramuka, guru serta masyarakat setempat yang berminat. Materi yang disiarkan meliputi informasi dan pendidikan, hiburan dan gelar budaya.

Karena sekolah termasuk ruangan audio kelas tengah direhab, selaku pembina Pramuka, Hartono memfasilitasi siaran di studio II miliknya. Direncanakan, jika radio kelas sudah bisa digunakan, siaran dari studi I yang berada di sekolah akan direlay ke studio II kemudian dipancarkan secara luas melului gelombang 100.1 FM.

“Melalui ekskul ini pemerintah Kabupaten Brebes atau Dinas Pendidikan Kabupaten Brebes memberi perhatian sepenuhnya, agar kemampuan siswa di bidang penyiaran radio semakin tersalur secara profesional,” harapnya.

Harapan serupa disampaikan salah seorang peserta diklat, Regina Dianita, mudah-mudahan ekskul penyiaran radio ini dapan menjadi bantu loncatan sebagai penyiar profesional, sehingga turut mengharumkan nama sekolah. “Ya minimal kami bisa menyalurkan bakat terpendam sedara positif,” tutur siswa kelas IX F SMP N 1 ini berharap.

UJI SIARANRegina Dianita, salah seorang penyiar radio GSP SMP N 1 Paguyangan tengah mencoba siaran di studio II pada Minggu (30/9), milik pembina Pramuka sekolahnya, sementara studio I di sekolahnya sedang direhab.

Tidak ada komentar:

sapaan seksi

sapaan seksi